Tanjungtv.com – Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Tenaga Kerja (DPMPTSP-Naker) Kabupaten Lombok Utara (KLU) terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Terobosan terbaru yang menjadi sorotan adalah program pelayanan keliling, yang bertujuan mendekatkan layanan kepada masyarakat di wilayah terpencil dan jauh dari kantor dinas di Tanjung.
Sekretaris DPMPTSP-Naker KLU, Erwin Rahadi, menjelaskan bahwa program ini merupakan komitmen nyata pemerintah daerah untuk meningkatkan akses layanan publik. “Program pelayanan keliling ini penting dilakukan karena banyak masyarakat kita yang tidak bisa datang ke kantor. Dengan adanya program ini, kami dapat mengakomodasi kebutuhan mereka melalui pelayanan keliling,” ungkap Erwin dalam wawancara eksklusif pada Rabu (2/10).
Program pelayanan keliling ini dijadwalkan mengunjungi berbagai kecamatan yang jauh dari pusat kota, terutama wilayah-wilayah yang memiliki keterbatasan akses. Masyarakat kini tidak perlu lagi menghabiskan biaya besar atau waktu lama untuk datang ke kantor dinas. Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat, terutama terkait pengurusan perizinan seperti Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Dampak NIB untuk Pelaku UMKM
NIB sangat penting bagi para pelaku UMKM karena berfungsi sebagai identifikasi legal usaha, yang menjadi dasar bagi mereka untuk mengajukan kredit usaha ke perbankan. “Banyak pelaku UMKM yang belum memiliki NIB karena kendala jarak dan waktu. Dengan program jemput bola ini, kami berharap semakin banyak UMKM yang bisa mendapatkan legalitas dan naik kelas,” tambah Erwin.
Selain layanan keliling, DPMPTSP-Naker KLU juga menyiapkan program inovatif lainnya untuk mendongkrak investasi di daerah. Salah satu langkah terbaru adalah peluncuran Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) Award, yang akan dilaksanakan pada pertengahan November mendatang.
LKPM Award untuk Motivasi Perusahaan
Program LKPM Award ini bertujuan memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang memiliki investasi besar dan aktif dalam melaporkan kegiatan mereka dengan baik. “Kami akan mengundang 30 nominasi perusahaan, yang investasinya signifikan dan pelaporannya bagus. Perusahaan-perusahaan terbaik akan mendapatkan penghargaan,” jelas Erwin.
Melalui program ini, DPMPTSP-Naker KLU berharap dapat mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pelaporan investasi. “Setiap tahun, kami memiliki target realisasi investasi dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Untuk mendorong pencapaian target tersebut, kami meluncurkan LKPM Award ini sebagai bentuk motivasi bagi para pelaku usaha,” ungkap Erwin lebih lanjut.
Dukungan bagi Pengembangan Ekonomi Daerah
Inovasi yang diluncurkan oleh DPMPTSP-Naker ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi daerah. Program pelayanan keliling memberikan akses lebih mudah bagi masyarakat untuk mengurus perizinan, sementara LKPM Award menjadi pendorong bagi perusahaan untuk terus berinvestasi dan berkontribusi dalam pengembangan Lombok Utara.
Dengan inovasi ini, DPMPTSP-Naker KLU menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik, sehingga masyarakat dan dunia usaha bisa bergerak maju bersama.