Tanjungtv.com – “Ini kali pertama aku bisa memimpin dua sesi latihan hari pertama sejak di Assen (GP Belanda). Bahkan ini baru kali kedua sepanjang karirku. Jadi, ini raihan sangat penting. Tapi aku harus tetap fokus dan terus berusaha maksimal,” ujar Bagnaia dalam wawancara dengan Crash, menunjukkan semangatnya untuk terus tampil konsisten.
Di sisi lain, Presiden FIM Jorge Viegas menyatakan kepada Sky Sports bahwa prioritas MotoGP tetap mempertahankan GP Valencia, meski ada kemungkinan jadwalnya diundur seminggu. “Jika kami tidak jadi tampil di sana, itu akan memperburuk kondisi warga Valencia dan ekonomi mereka,” ungkap Viegas, mengisyaratkan pentingnya balapan bagi pemulihan daerah tersebut.
Namun, rencana ini memicu tanggapan berbeda dari Bagnaia. Dengan korban banjir bandang di Valencia yang sudah mencapai 150 orang, Bagnaia menegaskan pentingnya mengutamakan nilai-nilai kemanusiaan. “Secara etik itu bukan yang seharusnya dilakukan. Aku tetap tidak bersiap tampil di Valencia. Sekalipun efeknya aku harus kehilangan peluang menjadi juara dunia,” tegasnya.
Pernyataan Bagnaia ini menegaskan sisi kemanusiaannya yang mendahulukan kepentingan orang banyak di atas ambisi pribadi. Sementara itu, perhatian dunia kini tertuju pada keputusan akhir FIM terkait nasib GP Valencia, yang menjadi penentu perebutan gelar juara dunia antara dua rival sengit ini. Mampukah Bagnaia mempertahankan performa apiknya di Sepang dan mempersempit jarak dengan Martin, atau akankah musim ini berujung dengan drama yang tak terduga? Semua mata kini tertuju pada GP Malaysia dan kelanjutan balapan di Valencia.