Tanjungtv.com – Siapa sangka, di penghujung tahun 2024, Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Kapolda NTB), Irjen Pol Hadi Gunawan, SH. SIK, mencuri perhatian warga Lombok Utara. Bukan lewat aksi hukum keras atau operasi spektakuler, melainkan lewat kegiatan sosial penuh makna.
Bertempat di Polres Lombok Utara, Jalan Selelos, Genggelang, pada Jumat pagi (20/12), Kapolda yang baru menjabat sejak 20 September lalu ini membuktikan bahwa polisi tak melulu soal borgol dan patroli. Dalam kegiatan tersebut, ia menyalurkan bantuan kepada lansia dan masyarakat kurang mampu, yang disebut-sebut sebagai “aksi nyata Polri mendekatkan diri kepada masyarakat.”
Acara yang dimulai pukul 09.30 Wita ini dipenuhi senyum tulus dan harapan baru dari para penerima manfaat. Dalam sambutannya, Irjen Hadi Gunawan menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar formalitas. “Ini adalah bagian dari misi Polri untuk hadir memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kami harap bantuan ini dapat meringankan beban dan menjadi motivasi untuk terus bangkit,” ujarnya dengan penuh semangat.
Tak hanya bantuan, Irjen Hadi juga memberikan “suntikan moral” kepada warga. Ia mengajak masyarakat untuk menjaga solidaritas, kebersamaan, dan keamanan, terutama menjelang momen akhir tahun yang biasanya penuh dinamika. “Mari kita jadikan akhir tahun ini sebagai momentum untuk memperkuat kebersamaan, mendukung program pemerintah, dan menciptakan kondisi yang kondusif di tengah masyarakat,” tegasnya.
Pria kelahiran Selong, Lombok Timur, 8 Desember 1967 ini, tampaknya memang piawai menggerakkan hati masyarakat. Kesan ramah dan merakyat begitu terasa sepanjang acara. Tak jarang ia terlihat bercengkerama langsung dengan para lansia yang menerima bantuan, bahkan sempat membantu mengangkat barang bagi salah satu penerima manfaat.
Bagi warga yang hadir, kehadiran sosok Kapolda ini membawa warna baru. “Biasanya polisi itu kan serius, tapi Kapolda ini beda. Beliau ramah, bahkan menyapa kami dengan senyum,” ujar Lalu Jamaluddin, seorang warga Genggelang.
Namun, di balik suasana hangat ini, ada pesan mendalam yang disampaikan Kapolda. Menurutnya, kegiatan sosial seperti ini juga menjadi bentuk antisipasi untuk menjaga keamanan jelang akhir tahun. “Kondisi masyarakat yang kondusif tentu dimulai dari rasa saling peduli. Kami ingin memastikan masyarakat merasa didukung, baik secara fisik maupun emosional,” katanya.
Aksi ini sontak menjadi perbincangan di kalangan masyarakat dan media lokal. Banyak yang memuji langkah Kapolda NTB yang memilih mendekatkan diri lewat pendekatan humanis. Bahkan, beberapa warganet di media sosial menjuluki Irjen Hadi Gunawan sebagai “Kapolda Hati Emas.”
Dengan pendekatan seperti ini, Kapolda NTB tidak hanya mengamankan wilayah hukumnya, tetapi juga hati masyarakatnya. Akankah ini menjadi gaya kepemimpinan baru Polri di NTB? Warga berharap, momentum ini terus berlanjut hingga ke tingkat bawah. Bagi mereka, kehadiran polisi seperti ini adalah angin segar yang sangat dibutuhkan, terutama di tengah tantangan hidup yang semakin kompleks.
Lombok Utara jelas bangga punya sosok seperti Irjen Pol Hadi Gunawan. Di mata masyarakat, ia bukan sekadar penegak hukum, tapi juga pemimpin yang tahu cara menyentuh hati rakyatnya.
