Revolusi Pendidikan Dimulai di Bayan, Desa Literasi Diluncurkan untuk Masa Depan Lombok Utara

banner 120x600
banner 468x60

Tanjungtv.com – Kabupaten Lombok Utara mencatat langkah bersejarah dalam dunia pendidikan dengan peluncuran program Desa Bayan Bercahaya. Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, secara resmi menginisiasi program literasi ini sebagai langkah revolusioner untuk membangun generasi yang lebih cerdas dan berdaya saing.

Acara yang berlangsung di Aula Kantor Desa Bayan ini dihadiri berbagai tokoh penting, termasuk Kepala BPMP NTB Katman, Kepala Kantor Bahasa NTB Dr. Puji Retno Hardiningtyas, Kadis Dikbudpora Adenan, serta tokoh masyarakat dan agama setempat. Peluncuran ini menjadi wujud nyata kolaborasi lintas sektor untuk meningkatkan mutu pendidikan di Lombok Utara.

banner 325x300

Bupati Djohan: Pendidikan adalah Kunci Perubahan

Dalam pidatonya, Bupati Djohan Sjamsu menegaskan bahwa pendidikan adalah pilar utama dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas. Ia berharap Desa Bayan Bercahaya dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengembangkan program serupa.

“Dengan program ini, kami optimis masa depan Lombok Utara akan lebih cerah. Desa Bayan membuktikan bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil yang terarah,” ujarnya.

Bupati juga mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama orang tua, untuk aktif mendukung pendidikan anak-anak mereka. Menurutnya, keberhasilan program ini memerlukan sinergi antara pemerintah, pendidik, dan masyarakat.

Kolaborasi untuk Masa Depan

Ketua BPMP NTB, Katman, mengapresiasi semangat gotong royong yang menjadi inti dari program Desa Bayan Bercahaya. Ia menjelaskan bahwa keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada keterlibatan aktif masyarakat.

“Kami ingin semua pihak, mulai dari posyandu, pendidik, hingga mahasiswa, bersatu untuk meningkatkan literasi dan kualitas pendidikan di desa ini,” kata Katman.

Harapan dari Dunia Pendidikan

Kadis Dikbudpora Lombok Utara, Adenan, turut memberikan dukungannya. Ia berharap program ini menjadi awal dari upaya menyeluruh untuk meningkatkan mutu pendidikan di seluruh kabupaten.

“Desa Bayan Bercahaya adalah bukti bahwa dengan kolaborasi dan niat baik, kita dapat menciptakan perubahan nyata. Semoga ini menjadi inspirasi bagi desa-desa lainnya,” ungkapnya.

Desa Literasi: Lebih dari Sekadar Membaca

Program Desa Bayan Bercahaya bukan hanya tentang meningkatkan minat baca. Lebih dari itu, program ini bertujuan membangun budaya belajar dan literasi digital, melibatkan semua lapisan masyarakat untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan.

Peluncuran Desa Bayan Bercahaya menjadi tonggak penting bagi revolusi pendidikan di Lombok Utara. Dengan semangat kebersamaan, program ini diharapkan mampu membawa daerah ini menuju masa depan yang lebih gemilang.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *